
ReportID - Semarang. Dosen Fakultas Ilmu Komunikasi, Mubarok SSos MSi berhasil meraih gelar doktor dari Universitas Indonesia (UI). Ia telah melakukan ujian terbuka doktor di UI pada Kamis (26/6/2025). Disertasi yang dipresentasikannya para penguji rasionalitas tindakan jurnaslis lokal sebagai pariah baru dalam dinamika ranah jurnalistik digital.
Tujuan penelitian untuk menjelaskan bagaimana rasionalitas tindakan jurnalis media lokal dalam merespons perubahan arena jurnalistik yang drastis. Penelitian ini menggunakan paradigma interpretif dengan metode studi kasus. Dalam paradigma ini, peneliti memaknai tindakan-tindakan rasional jurnalis lokal.
Kesimpulan penelitian menunjukkan adanya dualitas rasionalitas. Sebagai implikasi, harapan untuk menghasilkan media daring lokal yang bernas dan idealis semakin kabur karena proses rasionalisasi yang dilakukan. Pengelola media daring lokal harus mengikuti logika bisnis digital. Persaingan yang sangat kompetitif dan berorientasi keuntungan memaksa pengelola media daring melakukan beragam rasionalisasi.
Muncul pariah baru dalam praktik jurnalistik yang ditentukan oleh selera warganet. Ketika teori Weber tentang rasionalitas tindakan digunakan dalam penelitian ini, ternyata tidak bisa lagi dipisahkan dengan jelas jenis tindakan rasional para jurnalis tersebut. Temuan tersebut memberikan kebaruan pada penelitian ini dari aspek penggunaan teori Weber tentang rasionalitas tindakan.
Mubarok berhak menyandang gelar doktor dan merupakan doktor kedua di Fikom Unissula. Dalam menyelesaikan disertasinya ia di bimbing oleh Promotor Prof Dr Billy K Sarwono MA dan co promotor Dr Fitria Angeliqa MSi.