Kuliner Pasar Senin di Sendangmulyo Jadi Primadona Warga Semarang
 |
| Foto: Tarisma C.D.P |
ReportID - Asap mengepul dari gerobak sate, wangi seblak pedas menyeruak di udara, dan deretan lampu lapak berpendar hangat di sepanjang Jalan Bukit Dahlia. Di tengah keramaian malam Sendangmulyo, ratusan warga berjalan perlahan sambil menenteng kantong plastik berisi jajanan favorit mereka. Suasana riuh dan akrab terasa menyelimuti setiap sudut Pasar Senin di malam hari, yang kini menjelma menjadi pusat kuliner rakyat yang tak pernah sepi pengunjung.
Mulai pukul 18.00 WIB, para pedagang makanan mulai membuka lapak. Aroma sate yang dibakar, suara wajan goreng yang mendesis, dan warna-warni minuman segar menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Beragam pilihan kuliner tersedia, mulai dari makanan tradisional seperti tahu walik, bakso tusuk, dan seblak, hingga camilan kekinian seperti dimsum, corn dog, dan dessert boba.
Pasar ini menjadi tujuan utama warga untuk menikmati makanan enak dengan harga terjangkau. Suasana malam yang meriah berpadu dengan kerlap-kerlip lampu lapak, menjadikan kawasan ini hidup hingga menjelang pukul 22.30 WIB.
Kawasan ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat belanja, tapi juga sebagai ruang sosial tempat warga berkumpul, bersantai, dan menikmati suasana malam. Meja-meja kecil di pinggir jalan dipenuhi keluarga dan anak muda yang menikmati makanan sambil berbincang santai.
Pasar Senin Sendangmulyo kini dikenal sebagai salah satu sentra kuliner malam paling ramai di wilayah timur Semarang. Aktivitas ini turut mendorong pergerakan ekonomi lokal dan memperkaya ragam kuliner yang bisa dinikmati warga dari semua kalangan.